SMK Sahid Bogor kembali menunjukkan inovasi dalam dunia pendidikan vokasi dengan menggelar kegiatan “Master Chef ala Santri”. Acara ini merupakan bagian dari Sumatif Tengah Semester yang berbasis Project Based Learning (PjBL), yang melibatkan siswa lintas jurusan dan lintas mata pelajaran.

Dalam kegiatan ini, siswa jurusan Kuliner tampil sebagai peserta utama yang berkompetisi dalam kreasi hidangan khas ala santri. Mereka ditantang untuk mengolah bahan makanan dengan kreativitas tinggi, mengutamakan cita rasa, estetika penyajian, serta prinsip halal-thayyib yang menjadi ciri khas sekolah berbasis pesantren.
Lebih dari sekadar memasak, Master Chef ala Santri menjadi media pembelajaran kolaboratif. Siswa jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV) berperan penting dalam mendokumentasikan seluruh proses kegiatan melalui fotografi, videografi, hingga publikasi visual yang akan menjadi portofolio mereka. Selain itu, guru-guru lintas mata pelajaran seperti Bahasa Indonesia, Seni Budaya, Informatika, dan yang lain nya turut mendukung dengan memberikan arahan dalam kegiatan ini.

Kepala SMK Sahid Bogor, Ibu Diny Kusmanitakono, S.Pd menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata penerapan Kurikulum Merdeka yang menekankan kolaborasi, kreativitas, dan keterampilan abad 21.
“Melalui kegiatan ini, siswa tidak hanya diuji keterampilan teknis sesuai jurusannya, tetapi juga kemampuan bekerja sama, komunikasi, serta pemecahan masalah. Inilah bentuk pembelajaran bermakna yang kami hadirkan,”
Kegiatan Master Chef ala Santri tidak hanya menghasilkan karya kuliner terbaik, tetapi juga memperkuat karakter siswa sebagai generasi santri yang terampil, kreatif, dan berakhlak mulia.
SMK Sahid Bogor berharap kegiatan ini dapat menjadi inspirasi dalam mengembangkan model pembelajaran yang menyenangkan, relevan, dan berdampak langsung pada kompetensi siswa.


















