MTs Sahid Hadirkan Pesona Budaya Sunda: Edukasi Makanan, Pakaian, dan Permainan Tradisional
Bogor, 22 Juli 2024 – Madrasah Tsanawiyah Sahid hari ini menggelar kegiatan P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) yang bertujuan untuk memperkenalkan dan melestarikan kebudayaan Sunda. Acara ini dibuka oleh Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, Ustadz Abdur Rouf Dimyati, S.Th.I, yang memberikan sambutan hangat kepada seluruh peserta dan tamu undangan.
Kegiatan dimulai pukul 09.00 dan berlangsung hingga pukul 15.00 di serambi kanan Masjid Sadaniyah. Berbagai rangkaian kegiatan yang menarik telah disiapkan untuk memperkaya pengetahuan siswa tentang budaya Sunda. Berikut adalah beberapa kegiatan yang diselenggarakan:
- Pengenalan Makanan Tradisional Khas Sunda
Dalam sesi ini, siswa diperkenalkan dengan berbagai jenis makanan tradisional khas Sunda seperti Nasi Liwet, Combro, Soto Bandung, Batagor, Getuk, Cireng, Lupis, Surabi, dan Kue Cubit. Makanan-makanan ini tidak hanya lezat tetapi juga mencerminkan sejarah dan nilai-nilai sosial budaya masyarakat Sunda. Sesi ini dipandu oleh Siti Aisyah, S.Pd.I. - Pengenalan Pakaian Adat Sunda
Sesi ini menampilkan berbagai jenis pakaian adat Sunda, termasuk Kebaya Sunda, Baju Pengantin Sunda, Pangsi, Bedahan, Beskap, Mojang Jajaka, dan Menak. Setiap jenis pakaian dijelaskan secara rinci mengenai asal-usul, makna, dan cara pemakaiannya. - Kerajinan Tangan Khas Sunda
Dalam sesi kerajinan tangan, siswa belajar tentang pembuatan Wayang Golek, Batik Ciamis, Anyaman Bambu, Songket, Ukiran Kayu, dan kerajinan dari kulit kerang. Sesi ini bertujuan untuk mengapresiasi keterampilan pengrajin Sunda dan mengajarkan nilai-nilai kesabaran dan kreativitas(KERAJINAN TANGAN). - Permainan Tradisional Sunda
Siswa juga diajak untuk bermain berbagai permainan tradisional Sunda seperti Perepet Jengkol, Beklen/Bekel, Oray-Orayan, Gatrik, Egrang, dan Cing Ciripit. Setiap permainan memiliki nilai-nilai filosofi yang mendalam, seperti kerja sama tim, ketangkasan, dan kehati-hatian. - Seni Budaya Sunda
Sesi ini menampilkan berbagai jenis seni budaya Sunda seperti tarian Jaipongan, Ketuk Tilu, Topeng Cirebon, Merak, dan Ronggeng Gunung. Selain itu, juga diperkenalkan alat musik tradisional Sunda seperti Angklung, Gamelan Sunda, dan Kendang. Penampilan seni budaya ini menggambarkan kekayaan dan keindahan budaya Sunda yang perlu dilestarikan.
Kegiatan P5 ini diharapkan dapat menumbuhkan rasa cinta dan bangga terhadap kebudayaan Sunda di kalangan siswa, serta memperkuat profil pelajar Pancasila yang berkarakter, berakhlak mulia, dan cinta tanah air.
Acara ini ditutup dengan pesan dari Ustadz Abdur Rouf Dimyati yang mengingatkan pentingnya melestarikan kebudayaan lokal sebagai bagian dari identitas bangsa Indonesia. “Budaya adalah akar dari identitas kita. Dengan mengenal dan melestarikan budaya Sunda, kita tidak hanya menjaga warisan leluhur tetapi juga membangun karakter yang kuat untuk masa depan,” ujar beliau.
Dengan kegiatan ini, Madrasah Tsanawiyah Sahid berharap para siswa dapat mengambil nilai-nilai positif dari budaya Sunda dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Selamat kepada seluruh panitia dan peserta atas suksesnya acara ini. Semoga kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan di masa mendatang.
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!