Menyambut Milad Pesantren yang ke 21, Pesantren Modern Sahid Menggelar Doa Bersama

Pondok Pesantren Sahid

Pondok Pesantren Sahid – Bertepatan dengan tanggal 15 Syawwal 1442 H. Pondok Pesantren Modern Sahid genap berusia 21 tahun. Pada tanggal 27 Mei 2000 berlokasi di sebuah pegunungan yang terletak di Desa Gunung Menyan Kecamatan Pamijahan Kabupaten Bogor dibangunlah sebuah lembaga pendidkan Islam berupa pesantren oleh seorang tokoh dan pejuang nasional dan pengusaha berkaliber internasional yaitu almarhum bapak Prof. Dr. KPH. Sukamdani Sahid Gitosardjono. Bersama istri tercinta almarhumah ibu KRA. Hj. Juliah Sukamdani, beliau menyulap sebuah gunung yang dulu berupa hutan belantara penuh dengan semak belukar menjadi sebuah pusat pendidikan Islam yang modern. Ini menjadi salah satu bukti kepedulian dan perhatian beliau terhadap dunia pendidikan di Indonesia, khusunya pendidikan islam. Mudah-mudah ini menjadi ladang amal dan sadaqah jariyah bagi para pendiri pesantren ini.

Kini usia pesantren yang beliau dirikan sudah menginjak usia ke 21 tahun. Begitu banyak tantangan yang harus dilalui pesantren dalam perkembangannya dari waktu ke waktu. Menghadapi era globalisasi saat ini dan revolusi industri 4.0. Pesantren dituntut untuk semakin meningkatkan mutu kualitas pendidikan baik pendidikan akhlak (Imtaq) dan pendidikan pengetahuan umum (Iptek) sehingga diharapkan mampu menghasilkan lulusan yang unggul dalam ilmu pengetahuan dan ilmu agama, menjadi pribadi yang menjunjung tinggi nilai-nilai budaya bangsa dan mengamalkan ajaran Islami yang moderat yaitu Islam yang rahmatan lil ‘alamin.

Di hari miladnya yang ke 21, Pondok Pesantren Modern Sahid mengadakan acara tasyakuran sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah Swt. atas nikmat dan karunia-Nya lah, Pesantren Modern Sahid masih bisa eksis dan memberikan pelayanan pendidikan bagi para santri baik dalam dan luar negri. Acara tasyakuran tersebut di isi dengan acara doa bersama bagi para pendiri pesantren dan kemajuan serta kebaikan pesantren. Acara hanya diikuti terbatas oleh manajemen pesantren, para asatidz dan seluruh santri Pesantren Modern Sahid dan tidak mengundang tamu dari luar seperti acara-acara milad pesantren biasanya dikarenakan saat ini masih dalam situasi pandemi Covid-19. Walaupun acaranya dilaksanakan sederhana namun tetap tidak mengurangi esensi dan nilai-nilai dari perayaan da tasyakuran milad pesantren tersebut.

Berbagai langkah dan program terus dilakukan untuk mewujudkan visi dan misi pesantren dan memberikan pelayanan pendidikan terbaik bagi santri. Maka di masa pandemi Covid-19 ini Pondok Pesantren Modern Sahid tetap melakukan Pembelajaran Tatap Muka disaat sekolahah-sekolah atau lembaga pendidkan lainnya melakukan KBM secara PJJ/online. Langkah ini sebagi bukti bahwa pesantren ingin memebrikan yang yang terbaik dan hasil yang maksimal bagi para santrinya. Protokol kesehatan diterapkan dengan ketat demi menunjang proses keberlangsungan PTM tersebut. Bahkan sebelum memulai KBM di awal semester, dilakukan supervisi oeh satgas Covid-10 Kecamatan Pamijahan untuk memastikan sarana protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19.

Dalam sambutannya, Pimpinan Pondok Pesantren Modern Sahid, Ustad Muhammad Luqman, S.Pd.I mengajak seluruh santri agar terus mendoakan para pendiri pesantren dan juga para penerusnya. Berkat wasilah mereka (para pendiri-red), daerah yang tadinya hutan bisa disulap menjadi sebuah lembaga pendidikan Islam yang modern. Selanjutnya beliau meminta agar para santri bisa meniru sosok almarhum bapak Prof. Dr. KPH. Sukamdani Sahid Gitosardjono akan perhatiannya dan kepeduliannya terhadap dunia pendidikan. Beliau juga menjadi sosok inspirator bagi kita semua agar dapat memberikan kemanfaatan dan kemaslahatan kepada sesama dalam hidup ini, karena dengan hal tersebut bisa menjadi manusia terbaik.

Sebagaimana sabda Nabi Muhammad Saw. dalam sebuah hadis

خير الناس أنفعهم للناس

Artinya : sebaik-baiknya manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia lainnya.

Setelah selesai sambutan, dilanjutkan pembacaan tahlil bagi para pendiri oleh ustad Jahidi, S.Pd.I selaku Kepala Pengasuhan dan pembacaan surat Yasin dipandu oleh ustad Muhammad Zaen, S.Pd.I murabbi atau pengasuh santri. Kemudian acara ditutup degan doa dipimpin oleh pimpinan pesantren.

Selamat ulang tahun Pondok Pesantren Modern Sahid. Semoga lebih maju dan tetap memberikan pelayanan pendidikan terbaik serta sejahtera semuanya. amin

#Miladke21PesantrenSahid
#DoaBersamaMiladPesantrenSahid

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *